Kylian Mbappe, Calon Mega Bintang Selanjutnya
Kylian Mbappé Lottin berhasil mengukir sejarah
sebagai pemain kedua yang berhasil mencetak gol di Final Piala Dunia sebelum
berumur 20 tahun menyamai pencapaian legenda dunia Pele.
Kylian Mbappe baru akan berusia 20 tahun pada 20
Desember tahun ini.
Di gelaran Piala Dunia tahun ini ia bermain
sangat baik dan berhasil menciptakan empat gol sepanjang turnamen yang membantu
Perancis dalam memenangkan gelar Piala Dunia ke dua mereka tahun ini.
Permainan apiknya itu pun mendapatkan pengakuan dari
FIFA dengan merengkuh gelar individu sebagai pemain muda terbaik dalam turnamen
empat tahunan tersebut.
Sinar kebintangan Mbappe memang sudah terlihat
sejak ia memulai karir profesional sebagai seorang pesepakbola. Ia memulai
karier profesionalnya dengan bergabung bersama Monaco.
Pada usia 16 tahun 347 hari ia melakukan debut
profesionalnya di Ligue 1 Perancis. Saat itu ia berhasil memecahkan rekor klub
sebagai pemain paling muda dalam melakukan debut di Ligue 1 mengalahkan rekor
Thiery Henry sebelumnya.
Pada 20 Februari 2016 Mbappe mencetak gol
pertamanya sebagai pemain profesional pada usia 17 tahun 62 hari dan kembali ia
memecahkan rekor Thiery Henry untuk pemain Monaco termuda yang berhasil
mencetak gol di Ligue 1.
Pada musim 2016/2017, Mbape sudah mulai menjadi
pilahan utama di Monaco. Ia terus berkembang dan berhasil membubukkan hattrick
pertamanya saat menghadapi Stade Rennais
di Coupe de la Ligue. Sementara itu di Ligue 1 ia berhasil mecetak hattrik
pertamanya ke gawang Metz di usia 18 tahun dua bulan.
Kehebatan Mbappe tetap berlanjut ketika Monaco
bermain di Champion League. Bahkan Mbappe menjadi inspirasi Monaco dalam
menghentikan perlawanan Manchester City di babak 16 besar.
Kalah di leg pertama dengan skor 5-3, Monaco
berhasil membalas dengan kemenangan 3-1 di depan publiknya sendiri dengan
Mbappe berhasil mencetak gol pertama Monaco pada menit ke 8.
Walaupun laju Monaco harus berakhir di Semifinal
ditangan wakil Italia Juventus, sinar Mbappe tetap tidak redup. Di musim
2016/2017 ia berhasil mencetak 26 gol dalam 44 pertandingan di semua kompetisi.
Artinya ia memiliki rataan gol di atas 50%
setiap pertandingannya yang menunjukkan bahwa ia merupakan pemain kelas dunia.
Di musim berikutnya Mbappe memutuskan untuk pindah
ke Paris kota kelahirannya. Ia pergi dari Monaco ke PSG dengan status pinjaman (loan) dan opsi
pembelian penuh setelah masa pinjamannya selesai untuk menghindari Financial
Fair Play dari FIFA.
Ketika mengetahui kabar ini saya berpikir bahwa
karier Mbappe akan meredup. Keputusan untuk pindah ke klub besar di usia muda
dimana ia sebelumnya memilki karier cemerlang di Monaco, akan sangat berbahaya
bagi kariernya.
Saya kira dia harus menunggu 2 hingga 3 tahun
lagi untuk bergabung bersama tim bertabur bintang seperti PSG.
Akan tetapi anggapan saya ternyata salah besar.
Ditengah kepungan pemain bintang berpengalaman seperti Neymar, Cavani, Draxler,
dan Di Maria ia berhasil menjadi bagian penting PSG.
Mbappe sepertinya benar-benar akan menjadi
pemain berlabel mega bintang di beberapa tahun kedepan ini. Di usianya yang
begitu muda ia telah merasakan bermain di level tertinggi dalam dunia sepakbola
dan bahkan berhasil menyabet beberapa gelar individu dan tim.
Berbicara tentang pemain berlabel mega bintang
mungkin saat ini terdapat dua nama teratas, Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo
yang sudah mulai termakan usia.
BIla ia tetap dapat bermain konsisten bahkan
meningkatkan level permainannya bukan tidak mungkin ia bisa mengikut jejak
idolanya Cristiano Rinaldo dengan menggondol gelar Balon d’Or dan menjadi
pemain belabel Mega Bintang.
Wikipedia.Org
Leave a Comment