Tahun 2020 Peta Galaksi Bima Sakti akan Selesai





Pengertian Galaksi Bima sakti adalah kumpulan benda langit di dalam tata surya yang terdiri dari sekitar 200 miliar bintang dan merupakan galaksi spiral yang adalah tempat tinggal manusia.

Peta Galaksi Bima Sakti (Milky Way) yang sedang “digambar” oleh Teleskop  Gaia diperkirakan akan selesai pada tahun 2020, dengan begitu bentuk galaksi bima sakti kita ini akan segera diketahui. Diharapkan nantinya peta ini akan membantu dalam melakukan observasi alam semesta kita agar lebih effisien. 

Teleskop dari European Space Agency ini telah berhasil melakukan plotted untuk posisi dan kecerahan 1,7 juta bintang di alam semesta kita. Selain itu teleskop Gaia juga memberikan informasi mengenai jarak, gerakan, dan warna dari 1,3 juta objek di alam semesta.

Nantinya peta galaksi Bima Sakti ini akan menjadi referensi dalam melakukan obsevarsi menggunakan teleskop lainnya.  Para scientist pun akan semakin terbantu dalam mencari asteroid atau planet baru untuk membuktikan perhitungan dan teori mereka.

Teleskop Gaia ini pun diharapkan dapat membatu dalam meneliti struktur dan properties dari galaksi Bima sakti.

Menurut Profesor Gerry Gilmore dari British Gaia, apa yang telah dihasilkan oleh Gaia sangatlah luarbiasa dimana kita akan memilki gambaran3D map dari galaksi Bima Sakti. 

“It really is a breakthrough moment” katanya di Royal Astronomical Society, London.

Gaia melakukan pengukuran untuk setiap objek yang bergerak di angkasa sana. Gaia dapat melihat gerakan bintang dengan baik dan dapat melihat “parallax” (prilaku looping) dan radial velocity dari bintang-bintang ini.


Radial velocoties sangatlah penting bagi para peneliti. Karena dengan data ini para peneliti dapat membuat gambaran tentang galaksi Bima Sakti, bagaimana kondisinya di masa lalu atau apa yang akan terjadi dimasa yang akan datang.

Dengan bantuan dari Gaia, lokasi lahirnya bintang atau dimana bintang akan mati dapat diperhitungkan. Artinya, hal ini memungkinkan kita untuk menemukan bintang yang mirip dengan Matahari kita, bintang yang memiliki kesamaan materi gas dan dust cloud.


Gaia akan mengeluarkan data terbarunya tahun depan. Semakin banyak data dari Gaia semakin presisi juga perhitungan dari para peneliti. BIla berjalan dengan baik maka kita akan segera menemukan banyak objek baru di alam semesta kita. 

Banyaknya informasi yang didapatkan dari Gaia membuat  European Space Agency ikut melibatkan banyak pihak untuk mempelajari informasi-informasi ini. Bahkan bukan hanya para profesional yang dilibatkan. Para amatir yang sedang mempelajari astronomi pun diajak bergabung. Selain itu Sekolah-sekolah pun dilibatkan agar semakin cepat data informasi ini diolah untuk mendapatkan hasil yang maksimal.


Sumber: 


No comments

Powered by Blogger.