Galaksi Hantu, Galaksi Misterius Tanpa Materi Hitam




Gambar di atas merupakan gambar dari Galaksi NGC 1052-DF2. Galaksi ini sangat transparan sehingga kita dapat melihat galaksi lainnya di belakang galaksi DF2 ini. Secara kasat mata galaksi ini tidak memiliki materi hitam (dark matter).

Penemuan Galaksi “Hantu” ini sangat membingungkan para Astronom. Akan tetapi penemuan ini dikatakan dapat menambah referensi tentang bagaimana suatu galaxy dapat terbentuk dan dapat menggali lebih dalam tentang materi hitam yang masih misterius.

Materi Hitam sendiri dipercaya merupakan bagian dari alam semesta ini. Alam semesta yang kita lihat penuh dengan materi tak terlihat, materi tersebut adalah materi hitam yang mengisi ruang-ruang hampa di alam semesta ini. Materi hitam ini diperkiran sebagai penyebab dari bintang-bintang dan galaksi dapat tetap berada pada garis orbitnya.

Di alam semesta ini terdapat banyak materi yang tak dapat dilihat secara langsung oleh mata seperti Lubang hitam, Neutron Star, White Dwarf, dan Brown Dwarf. Sekitar 99% massa suatu galaksi terbentuk dari materi yang tak terlihat dan hanya 1 % dari materi yang terlihat.

Menurut Profesor Van Dokkum dari Yale Unniversity, materi hitam ini adalah objek di dalam galaksi yang membantu terbentuknya sebuah galaksi.

 Galaksi DF2 ini ditemukan beberapa tahun lalu dan memiliki ukuran seperti Galaksi Milky Way, hanya jumlah bintang pada Galaksi DF2 lebih sedikit dibandingkan Milky Way, sekitar 200 kali lebih sedikit.
Umumnya pada  sebuah Galaksi  terdapat perbandingan materi hitam dan materi putih sebesar 400:1. Artinya terdapat lebih banyak materi hitam dibandingkan materi putih pada sebuah sebuah galaksi. 

Normalnya sebuah galaksi memiliki bentuk sprial atau berbentuk elips, tapi Galaksi DF2 ini sangat berbeda dari galaksi kebanyakkan yang membuat bingung para astronom.

Pandangan berbeda muncul dari Ken Freeman, Astronom dari Australia, ia mengatakkan bahwa galaksi seperti galaksi DF2 yang tanpa materi hitam memang tidak biasa akan tetapi tidak unik. Menurutnya penemuan galaksi DF2 ini tidak menjelaskan sesuatu yang baru tentang apa yang terjadi di luar angkasa sana. Galaksi DF2 memang langka akan tetapi terbentuk dari materi biasa yang jarang ditemui di galski lain.
Profferso van Dokkum masih akan mencoba mencari tahu tentang galaksi ini dan bersama timnya akan berusaha untuk mencari galaksi yang memilik karkater seperti galaksi DF2 menggunakan Dragonfly telescope. Teleskope khusus untuk mendalami Galaksi “hantu”.

Sumber:
BBC.com
Techno.okezone.com 



No comments

Powered by Blogger.